
Peserta lomba lari lintas alam bersiap
untuk lari di perintasan alam mengikuti jejak gerilya pahlawan sejauh 10 km (kiri), Permainan lomba lari egrang di waduk Seloromo Gembong Pati (kanan). (Foto: Tri)Kodim 0718 Pati bersama Polri, Pemkab,
tokoh agama dan tokoh masyarakat Pati melakukan kegiatan bersama lomba lintas alam dan lomba
permainan tradisional untukmencintai
alam dan budaya dengan mengambil temamerajut persatuan dalam kebhinekaan.
Even dalam memperingati hari Pahlawan ke
71 tahun ini , Dandim 0718 pati Letkol(Inf)Andri Amijaya Kusumaikut
memeriahkan lomba lari lintas alam sejauh 10 km untuk mewariskan semangat
patriotisme pantang menyerah.Lomba lari Lintas alam tersebut sungguh
butuh tantangan sehingga Dandim sangat mengapriasi semangat anak muda dalam mengikuti
lomba lintas alam ini.
“Saya mengikuti, sangat luar biasa
semangat anak-anak.Kita juga datangkan pelari pelari dari luar daerah Pati.
Saya mengapresiasi semangat anak muda dalam even lomba lari
lintas alam dengan mengikuti route perjuanagan para pahlawan kita,” tegasnya.
Selain lari alam juga digelar
lomba egrang, yakni Lomba permainan tradisionalberjalan dengan
galah bambu, mengingatkan kalamasa remaja anak jaman dulu.
“Mungkin kita sudah lupa dulu kita main ini,
dari kegiatan ini untuk menyemarakan saja, permainan anak tradisional ini permainan
yang hampir punah, maka kita potensikanlagi untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan kita dalam
bermsyarakat. TNI AD ingin merajutsemangat kepatriotan dengan rakyat melalui permainan tradisional ini, ” tegas Dandim.
Adapun permainan tradisonal yang ikut dilombakan jugalomba permainan anak-anak tempo dulu berupa lombamain kelereng, lomba lari bakiak, lari egrang,
lari lintas alam dan lomba balapan rakit(gethek ). Permainan rakyat inisengaja dibangkitkan kembali untuk merjaut
semangat kepatriotan dalam mempersatukan bangsa dengan Bhineka Tunggal Eka.
(Tri Las Hartaka)