Diduga Kuat Dana Pesangon Di Gunakan Untuk Pembangunan Rehab Swakelola Kantor PDAM Manado

0
73

Manado, Sulut // Pembangunan rehab kantor PDAM Manado, Sulawesi Utara menuai sorotan berdasarkan informasi dari mantan karyawan (JK) pembangunan rehab kantor PDAM Wanua Wenang tidak sesuai aturan yang berlaku, seharusnya pelaksanaan rehab kantor harus melalui bagian perencanaan. Yang terjadi aturan dilanggar, proses pengadaan langsung dilaksanakan bagian pembelian tanpa ada perencanaan, dan herannya bagian keuangan langsung menyetujui pembayaran tanpa dokumen pendukung sesuai SOP bagian keuangan.

Manado, Sulut // Menurut sumber terpercaya, pengadaan barang dan jasa rehab bangunan kantor PDAM diperkirakan senilai 4 miliar lebih. Pengusulan anggaran rehab kantor harus melalui bagian perencanaan, kenapa langsung ke bagian keuangan tanpa melewati perencaanan semua RAB, dan ini sudah melangkahi proses aturan yg berlaku di PDAM,” ungkap mantan karyawan, Senin (20/11/2023).

Menurut mantan karyawan (JK), Dirut PDAM Manado Meiky Taliwuna tidak tahu aturan dan telah melakukan pembohongan publik, Dirut mengatakan, PDAM tidak mencadangkan atau menganggarkan dana pensiunan untuk mantan para karyawan PT Air, sedangkan sisa angaran PT Air masih ada, karena masih ada piutang yang belum tertagih kisaran Millyaran Rupiah, hal ini menjadi pertanyaan publik, ada apa dengan PDAM Manado  ???

Melihat masa lalu, waktu PT Air di serahkan pengelolaan ke Perusahaan Daerah Pembangunan Sulut (PDPS). Tidak ada masalah atau tidak ada complain mantan karyawan ke PDPS, semua hak-hak  karyawan telah terpenuhi alias di bayarkan, berbeda dengan sekarang, Dirut PDAM merampas Hak karyawan,” ungkap mantan karyawan.

Saat di minta tanggapan terkait masalah tersebut oleh wartawan, Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen Republik Indonesia (LPKRI Kota Manado) Maikel Pusung mengatakan, sebaiknya pihak Kajati Sulut agar mempertimbangkan penitipan aset pada PDAM Kota Manado.

Hal yang sama saat di minta statemen melalui Whatsupp, Ketua Markas Daerah Laskar Merah Putih Perjuangan Provinsi Sulawesi Utara (Mada LMPP Sulut) Hendra Tololiu meminta kepada Wali Kota Manado Andrei Angouw, untuk mempertimbangkan kinerja Dirut PDAM Manado, karena akan mempengaruhi elektabilitas nama baik Walikota,

Sambung Hendra, karena ini memasuki era Tahun Politik 2024, jangan cuma kinerja yang bobrok dari Dirut PDAM Manado, nama baik Walikota bisa hancur di mata publik.

Hal senada di sampaikan via telpon oleh Ketua Lembaga Investigasi Badan Advokasi Penyelamat Aset Negara (LI – BAPAN SULUT) Marthen Sulla mengatakan, proses pembangunan Proyek Rehab Kantor PDAM Manado, diduga kuat ada indikasi sarat dengan Korupsi, saya minta  dengan tegas pihak APH  “usut tuntas”.

“Periksa proses pembangunan Rehab kantor PDAM Manado, karena proyek ini, tembus di angka Millyaran Rupiah, tidak melalui tender, hanya berdasarkan swakelola, yang di kelola oleh Dirut PDAM,” saja ungkap Mathen Sulla. (Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here