Tanah Karo, Sumut
Proyek pembuatan turap, talud, dan bronjong pada ruas jalan provinsi di kabupaten Karo sekarang ini tengah dalam tahap pelaksanaan. Proyek berbiaya Rp 7 milyar tersebut ditangani Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sumut Unit pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kabanjahe.
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (UPTD) Kabanjahe, Jhoni Edward Siregar diwakili Pejabat Pelaksana Teknis (PPTK), Daut Sembiring Milala, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya di Jalan Pahlawan, Kabanjahe, Jumat (10/9/2021) mengatakan, pembuatan turap, talud, dan bronjong tersebut dilaksanakan pada 9 titik di jalan provinsi Tanah Karo, yaitu pembuatan tarup, talud dan bronjong di simpang Tongkeh-Sinaman km 59+ 600 dan Kabanjahe-Kuta Rayat km 76+300, km 87+150, km 87+250, km 91+350, km 91+380, km 92+200 dan km 93+950.
“Pembuatan turap, talud dan bronjong pada 9 lokasi pekerjaan itu semua berbiaya Rp 7 milyar lebih,” ujar Daut sembiring.
PPTK Daut sembiring lebih lanjut mengatakan, proyek tersebut dikerjakan oleh PT. Sinar Kasih Reinhard, dengan konsultan supervisi CV. Polo Konsultant, dengan nomor kontrak 620/UPTJJ-OBMBK/SP/K/1265/2021 tertanggal 19 juli 2021. Nilai kontrak sebesar Rp 7.992. 000. 000 termasuk PPH/PPN. Masa pelaksanaan selama 155 hari kalender.
“Pekerjaan proyek ini pada 9 titik akan selesai sesuai masa pelaksanaan,” demikian Daut sembiring menjelaskan. (Percaya Sembiring)