Purwakarta, bhayangkarautama.com
Peringatan hari pahlawan yang ke-77 tahun jatuh pada hari ini, Kamis 10 November 2022.
Tentang makna hari Pahlawan, Kapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain memaknai hari pahlawan sebagai momen untuk mengingat kembali jasa-jasa perjuangan para pahlawan yang gugur di medan perang.
Pria yang akrab disapa Edwar itu mengatakan peringatan hari pahlawan yang dilaksanakan setiap tahunnya sebagai upaya untuk menemukan kembali jejak pahlawan sebagai bangsa dan negara merdeka.
“Sesuai tema Hari Pahlawan tahun 2022 kali ini adalah Pahlawanku Teladanku, untuk itu mari kita hidupkan kembali perjuangan pahlawan bangsa yang gugur dalam pertempuran dan mempertahankan kemerdekaan dengan semangat dan keikhlasan,” ucap Edwar, pada Kamis (10/11/2022).
Di bulan Nopember ini, lanjut dia, ingatan kolektif bangsa akan tertuju pada keberanian, semangat pantang menyerah serta pengorbanan tanpa pamrih para pahlawan yang telah gugur di medan perang.
“Mengenang jasa para pahlawan pun bukan hanya untuk hari ini saja ya, tapi selamanya. Peringatan Hari Pahlawan bukan semata sebuah acara namun harus sarat makna, bukan hanya sebagai prosesi namun substansi setiap peringatan Hari Pahlawan harus dapat menggali dan memunculkan semangat baru dalam implementasi nilai-nilai kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Edwar.
Kapolres menambahkan, para pejuang kemerdekaan Indonesia secara gagah berani melawan tentara musuh yang bersenjata lengkap sampai mengorbankan tetes darah penghabisan untuk kemerdekaan sesungguhnya.
“Pada hakekatnya setiap perjuangan pasti ada hasilnya namun tidak ada kata akhir ataupun berhenti untuk berjuang. Setiap etapet perjuangan berlanjut pada etapet perjuangan berikutnya, sesuai tuntutan lingkungan strategis,” tutur Edwar.
Edwar melanjutkan bahwa pahlawan jaman sekarang atau yang lebih dikenal anak muda jaman now itu bukan hanya yang gugur di medan perang, tetapi juga orang yang mau bersifat jujur.
“Pahlawan itu menurut saya bukan hanya orang yang gugur di medan perang saja tetapi pada zaman sekarang orang yang bersifat jujur, mau mengakui kesalahan, dan bisa bertanggungjawab juga bisa disebut sebagai pahlawan. Polisi yang menyeberangkan orang di jalan pun bisa dikatakan sebagai pahlawan,” ungkapnya.
Untuk itu, Edwar mengajak pemuda dan pemudi jaman now agar melanjutkan sifat kepahlawanan pahlawan yang telah gugur sehingga menjadi pemuda yang berguna bagi bangsa.
“Jadikanlah semangat dan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi dalam setiap langkah hidup dan kehidupan kita bersama dalam mengimplementasikan semangat dan nilai luhur pahlawan,” pesan AKBP Edwar Zulkarnain. (Jim)
