Solok, Sumbar
Forum Dakwah Nagari Cupak (FDNC) Kabupaten Solok hadir ke Pasaman menyalurkan bantuan sosial kepada masyakarat korban bencana alam gempa bumi di Nagari Kajai, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Minggu (13/3/2022).
FDNC merupakan organisasi keagamaan di bidang dakwah yang berpusat di Nagari Cupak, Kab. Solok. FDNC bukan hanya di bidang keagamaan, namun juga di bidang sosial peduli sesama umat manusia yang terkena musibah karena bencana alam.
Bantuan yang diberikan berupa minyak goreng, gula, sarung, perlengkapan bayi (susu bayi, popok diaper, telon), sembako (beras, telur ayam, minyak goreng, gula, mie instan, susu dan biskuit), pakaian wanita dan anak-anak serta obat-obatan. Bantuan tersebut disalurkan ke posko Dompet Dhufa Singgalang.
Ust David S. Jafris Lc., MH., pembina FDNC dan amir perjalanan menyebutkan, penyaluran bantuan ini dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat di Kabupaten Pasaman Barat yang sebagian besar mengungsi ke posko pengungsian karena terdampak bencana alam gempa bumi. Mereka rata-rata kehilangan rumah dan juga banyak fasilitas umum yang mengalami kerusakan. Gempa bumi tersebut mengakibatkan rusaknya rumah warga, masjid, sekolah-sekolah, gedung-gedung perkantoran, dan rumah sakit. Sarana infrastruktur juga banyak yang terputus, sehingga mengakibatkan proses evakuasi dan pengiriman bantuan menjadi terhambat.
Banyak bencana alam yang terjadi di Indonesia, serta kondisi pandemi Covid-19 yang belum juga membaik, maka Forum Dakwah Nagari Cupak (FDNC) Solok, Sumbar, yang hadir memberikan bantuan dengan tujuan membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Kami juga ingin mendorong inisiatif masyakarat sipil agar turut berpartisipasi dalam program bantuan sosial dengan menggalang donasi publik,” ucapnya.
“Bantuan yang kami berikan ini merupakan swadaya umat, yang kami kumpulkan dari masjid ke masjid, dari jalan dan dari para dermawan. Harapan kami, semoga kehadiran kami ini sebagai sitawa sidingin, walaupun yang kami bawa tidak seberapa semoga bisa sedikit meringankan dan bermanfaat bagi saudara-saudara di pasaman,” pungkasnya. (Wdk)