Beranda Daerah Meski Sudah Beroperasi, RS Pratama Masih Kurang Fasilitas Pendukung

Meski Sudah Beroperasi, RS Pratama Masih Kurang Fasilitas Pendukung

247
0
Selamat Hari Jadi Kabupaten Sukabumi Yang Ke -151

Sejak beroperasinya Rumah Sakit Pratama Ende di Tana Li, Desa Tana Li Kecamatan Wewaria Kabupaten Ende, NTT, Masih banyak kekurangan fasilitas pelengkap dan fasilitas pendukung lainnya, Seperti Air Bersih dan Jalan Masuk menuju Rumah Sakit, Senin, (15/06/2020)

Sarana Air minum bersih merupakan kebutuhan yang paling utama di Rumah Sakit tersebut untuk pemenuhan kebutuhan para perawat atau tenaga medis yang tinggal menetap di Rumah Sakit dan para pasiennya. Mengingat pendistribusian Air Bersih tersebut jangkauannya cukup jauh dan letak Rumah Sakit pun jauh dari pemukiman warga, demikian halnya dengan jalan masuk menuju Rumah Sakit tersebut. Untuk itu pemerintah harus segera mencari solusi, sehingga tidak menghambat pelayanan. “Anggota DPRD Kabupaten Ende, Baltasar Sayetua”

Ende, NTT | Pantauan langsung media Bhayangkara Utama, Biro Ende, NTT, Jumat, (12/06/2020), lalu dilokasi Rumah Sakit Pratama Ende, di DesaTana Li, masih dijumpai banyak kekurangan yang harus segera diatasi seperti, Air minum bersih yang disuplai untuk Rumah Sakit masih menggunakan mobil tangki dan jalan masuk menuju Rumah Sakit sejauh kurang lebih 75 meter dari jalan raya yang rusak karena belum diaspal atau belum di rabat yang hanya menyisakan batu - batu lepas serta pagar pengaman lingkungan dan areal Rumah Sakit yang belum ada.

Kekurangan fasilitas pendukung Rumah Sakit ini pun sempat dikemukakan oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Ende, Vitalis Kako, di pelataran Rumah Sakit Pratama di Desa Tana Li, Jumat lalu, (12/06/2020) saat Media Bhayangkara Utama menyambangi Rumah Sakit Pratama tersebut.

Dikatakan Vitalis Kako, Untuk kebutuhan air bersih saat ini Rumah Sakit masih membutuhkan pasokan air dari luar lokasi Rumah Sakit dengan menggunakan mobil tangki karena, Belum ada sumber mata air khusus untuk di alirkan ke Rumah Sakit. Dan hal ini sedang dipikirkan untuk sumber mata air khusus dan sistim pengalirannya (perpipaan) melalui pipa khusus yang langsung masuk ke lokasi Rumah Sakit, jelas, Vitalis Kako.

Mengenai jalan masuk dan pagar pengaman lingkungan dan areal Rumah Sakit, Menurutnya, Perlu dipikirkan bersama, Sehingga tidak menghambat kelancaran mobilisasi dan aktifitas di Rumah Sakit Pratama ini, pungkasnya.

Anggota DPRD Kab. Ende, Baltasar Sayetua

Sementara, Anggota DPRD Kabupaten Ende dari Daerah Pemilihan Utara, Baltasar Sayetua, Saat dikonfirmasi media ini, membenarkan kekurangan fasilitas pendukung yang ada di Rumah Sakit Pratama tersebut, Rabu, (17/06/2020)

Dikatakan Baltasar, “Sarana Air minum bersih merupakan kebutuhan yang paling utama di Rumah Sakit tersebut untuk pemenuhan kebutuhan para perawat atau tenaga medis yang tinggal menetap di Rumah Sakit dan para pasiennya. Mengingat pendistribusian Air Bersih tersebut jangkauannya cukup jauh dan letak Rumah Sakit pun jauh dari pemukiman warga, demikian halnya dengan jalan masuk menuju Rumah Sakit tersebut. Untuk itu pemerintah harus segera mencari solusi, sehingga tidak menghambat pelayanan,” ungkap Baltasar.

Seperti disaksikan media ini, Jalan masuk menuju Rumah Sakit masih menyisakan tanah kosong dan bebatuan lepas yang belum dirabat atau belum diaspal. Sehingga pengendara roda dua maupun roda empat terlebih kendaraan operasional Rumah Sakit seperti mobil rumah sakit dan Ambulance butuh ekstra hati - hati melintasi jalan tersebut.

Kondisi jalan masuk ke Rumah Sakit ini masih dikatakan normal, Karena belum masuk musim penghujan. Apabila musim penghujan nanti, Tentu jalan tersebut akan terkikis air hujan dan semakin sulit dilewati kendaraan. (Damianus Manans)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here