Padang, Sumbar
Tidak hanya Arab Saudi saja, Amerika Serikat juga menjajaki peluang investasi di Sumatera Barat. Hal itu ditandai dengan kunjungan Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera, Gordon S. Church, Rabu (9/2/2022).
Gordon mengatakan, tujuan kehadirannya ke Sumbar guna membangun silaturahmi. Di samping itu, untuk menjajaki peluang-peluang investasi yang ada.
Kehadiran konsul bersama stafnya disambut langsung oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi. Jalinan kerjasama antara Sumbar dan Amerika yang sudah terjalin lama melalui jalur ekspor mencuat dalam diskusi.
Amerika Serikat merupakan negara tujuan ekspor terbesar ketiga Sumbar. Hubungan kerjasama itu menarik perhatian Gordon.
“Sumbar memiliki potensi di berbagai bidang, terutama bidang budaya dan ekonomi,” kata Gordon dikutip Bhayangkarautama.com dari situs resmi Pemrov Sumbar, Kamis (10/2/2022).
Gordon mengaku senang dapat mengunjungi Padang untuk pertama kalinya dan berdiskusi dengan Gubernur Sumbar mengenai kerjasama di bidang budaya dan ekonomi. Kehadirannya sekaligus mengundang Gubernur beserta jajaran dalam pertemuan bisnis dengan para investor dari Amerika Serikat.
Gubernur Sumbar Mahyeldi mengapresiasi kehadiran Konsul Gordon sekaligus undangan yang diberikan. Menurutnya, rencana kerjasama itu peluang yang sangat bagus untuk diikuti.
“Sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat, daerah berkewajiban mendukung dan menindaklanjuti berbagai kerjasama yang telah dilaksanakan oleh pemerintah pusat,” ujar Gubernur.
Mahyeldi menyebut, banyak peluang investasi dan kerja sama. Termasuk pada sektor pariwisata, pertanian, peternakan, perikanan, pendidikan dan entrepreneur.
Apalagi, lanjutnya, diaspora atau perantau-perantau Minang cukup banyak di Amerika. “Jadi banyak yang bisa kita bangun kerjasama,” tuturnya.
Diketahui sebelumnya, Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Esam Bin Ahmed Abed Al Taghafi juga menjajaki kerjasama dengan Sumbar baru-baru ini. Esam Bin Ahmed mendatangi sejumlah daerah awal Januari lalu. (AAP)
