Melawi, Kalbar
Warga masyarakat bingung mau mengadu kemana terkait jalan lintas desa yang berpusat di Desa Sungai Raya, Kecamatan Pinoh Utara, Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat rusak parah dan terkesan Kades Sungai Raya tutup mata, Rabu (29/6/2022).
Saat dikonfirmasi media ini, Minggu (26/6/2022), salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya menyampaikan, “Saya salah satu warga tetangga yang sehari-harinya sering melintasi jalan antar desa ini, merasa sangat kesulitan saat melewati jalan di lingkungan Desa Sungai Raya ini”.
“Dikarenakan rusak parah dan dalam lobangnya, sehinga saat kami ingin melewatinya kami sering jatuh dan terperosok di lobang jalan tersebut,” bebernya.
“Rusaknya jalan lintas desa ini sangat menyulitkan aktivitas transportasi masyarakat dan mengancam lumpuhnya roda perekonomian. Kondisi itu amat terasa bagi masyarakat saat musim hujan begini,” paparnya.Berdasarkan pantauan media ini langsung yang juga sering melintasi jalan lintas antar desa ke desa tetangga, terakhir Minggu (26/6/2022), jalan ini memang benar rusak sudah kurang lebih 3 - 4 tahun sampai sekarang ini pada beberapa titik yang sama di kawasan wilayah jalan Desa Sungai Raya, Kecamatan Pinoh Utara, Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat.
Hal ini sangat memprihatinkan sekali, yang mana kerusakan jalan ini benar-benar berada di pertengahan dalam lingkungan Desa Sungai Raya itu sendiri, beberapa titik dan tidak terlalu panjang kerusakannya, namun bagi penguna jalan ini baik roda 2 dan roda 4 sangat sulit sekali melintasinya apalagi dimasa musim penghujan seperti ini.
Sebenarnya jalan ini tidaklah terlalu banyak menghabiskan dana, bisa dianggarkan dari dana desa untuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan jalan rabat beton karena tidak terlalu panjang volumenya dan bisa ajak warga masyarakat setempat bergotong royong.
Tanpa ada upaya Pemerintah Desa, secara khusus ambil suatu kebijakan atau berupaya, Kepala Desa setempat mencari solusi memperbaikinya malah hanya didiamkan dan dibiarkan saja, sehingga terkesan hanya diam dan tutup mata saja, serta acuh tak acuh menyikapi hal ini.
Bahkan lebih disayangkan lagi, saat awak media ini mengkonfirmasi terkait jalan ini melalui WhatsApp, Senin (27/6/2022), tidak ada tanggapan dan respon sama sekali, sedangkan chat tersebut terkirim dan tercontreng dua.
Diharapkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Melawi, anggota DPRD dapil Pinoh Utara, Nanga Pinoh Ella dan Pinoh Selatan, dapat mendengar keluh-kesah warga masyarakat Pinoh Utara ini, serta ada upaya dan solusi untuk kemajuan infrastruktur jalan dan jembatan Pinoh Utara, sehingga perekonomian serta SDM warga masyarakat Pinoh Utara dapat meningkat. (Rabi)
