Dengan arahan dari Ketua PSHT Cabang Rembang, Suswantoro S.E.,serta Ki Ahmad Pendiri Nurul Hikmah rombongan para pendekar PSHT berangkat menuju Pulau Gede, Minggu (02/08/2020).
“Pulau ini milik kita bersama, mari kita jaga dan lestarikan. Supaya kedepan bisa terlihat rindang dan lebih indah lagi untuk di jadikan obyek wisata. Tentu ini akan menjadikan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke kota tercinta ini (Rembang),” - Ketua PSHT Cabang Rembang, Suswantoro S.E. -
Rembang, Jateng |BU| Keberangkatan para pendekar tersebut bukan untuk bertanding atau bertarung, tapi mereka mengemban misi untuk penyelamatan pulau yang terdampak abrasi dan terkikis oleh ombak. Walau berbekal seadanya, tapi tak menyurutkan tekad mereka untuk melestarikan alam yang menjadi tujuan banyak wisatawan tersebut.
Pembersihan area pulau pun dilaksanakan dan dilanjut dengan penanaman sekitar 100 bibit bakau yang dilakukan secara gotong royong, dengan dibantu pengadaan bibit bakau oleh salah satu anggota DPRD dari partai Golkar, Anjar Krisniawan yang juga merupakan anggota PSHT. Tentu ini sangat membanggakan, karena masih ada tangan-tangan yang peduli terhadap alam sekitar.
“Hal seperti itu juga akan di lakukan berkelanjutan, entah satu minggu sekali atau satu bulan sekali, akan di adakan kegiatan yang sama,” ungkap Suswantoro, SE.
Suswantoro S.E. yang akrab di sapa Mas Sus ini menuturkan, “Pulau ini milik kita bersama, mari kita jaga dan lestarikan. Supaya kedepan bisa terlihat rindang dan lebih indah lagi untuk di jadikan obyek wisata. Tentu ini akan menjadikan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke kota tercinta ini (Rembang),” harapnya.
“Dan semoga lebih banyak lagi kelompok-kelompok lain yang peduli terhadap Pulau Gede,” pungkasnya.
Yokim Juneidi selaku ketua penggerak saat dihubungi via telpon mengatakan kepeduliannya terhadap Pulau Gede.
“Kita sangat peduli dengan Pulau Gede, dan mengajak semua komponen masyarakat Rembang agar menjaga pulau itu yang merupakan peninggalan leluhur yang wajib di lestarikan dan di rawat dengan baik,” singkatnya. (Dwi/Tgh)