Beranda Daerah Putra Aceh, Dr. Satria Ferry, SH. MH. Dipercaya Menjabat Anggota Satgassus...

Putra Aceh, Dr. Satria Ferry, SH. MH. Dipercaya Menjabat Anggota Satgassus Tipikor Jampidsus RI.

187
0

Sabang, Aceh

Putra kelahiran Aceh, Dr. Satria Ferry SH.,MH., kini dipercaya menjadi anggota Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia di Jakarta.

Sebelumnya pria nan ramah dan murah senyum ini pernah bertugas di Kejaksaan Negeri (Kejari) Sabang dan Kejari Nagan Raya, Provinsi Aceh. Meskipun ramah dan suka melempar senyum, pria ganteng ini tetap tegas dalam menjalankan tugas pokoknya sehari-hari.

Selama bertugas di Sabang, pria sang penawan ini diberi tugas sebagai Jaksa Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) di Kejari Kota Sabang. Dalam kesehariannya selain menjalankan tugas pokoknys, Satria juga akrab dengan masyarakat yang ada sekelilingnya.

Dari Sabang, Satria kemudian ditugaskan ke Kejari Nagan Raya dalam jabatan Kasi Pidana Umum (Kasi Pidum). Ternyata, penyeberangan Satria dari Sabang ke Nagan Raya Aceh, hanya sebagai jembatan menuju karir terbaik yaitu untuk menjadi anggota Satgassus Tipikor Jampidsus Kejagung RI.

Selama menjalankan tugasnya sebagai Kasi Pidum di Kejari Nagan Raya selama sepuluh bulan, kerjasama dan kemitraan dengan masyarakat serta instansi pemerintah yang ada di Kabupaten Nagan Raya berjalan sangat baik dan penuh kekeluargaan.

“Ini semua berkat doa masyarakat dan rekan-rekan instansi pemerintah Aceh, sehingga saya sampai di kursi ruang kerja Satgassus Tipikor Jampidsus Kejagung RI di Jakarta. Terimakasih masyarakat Sabang, Nagan Raya dan masyarakat Aceh pada umumnua, tak lupa terima kasih kepada teman-teman di instansi pemerintah Aceh yang telah memberi banyak ilmu dan kerjasamanya”, ucap Satria, Senin (02/11/2020).

Satria masuk dalam ruang kerja Satgassus Tipikor Jampidsus Kejangung RI, dengan jabatan sebagai Jaksa Fungsional pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung Jakarta. Hal tersebut sesuai Surat Keputusan (SK) tanggal 29 September 2020 dan dilantik pada bulan November 2020.

“Saya berangkat dari Aceh menuju Jakarta tanggal 31 Oktober 2020 untuk persiapan pelantikan. Mudah-mudahan berjalan lancar dan langsung dapat menjalankan tugas di Jakarta”, ujar Satria.

Ia berharap dukungan dari semua pihak dalam menjalankan tugas yang baru tersebut, sehingga titipan amanah yang dipercayakan dalam penanganan serta penyelesaian perkara tindak pidana korupsi yang ada di seluruh Indonesia”, imbuhnya. (Jalaluddin Zky)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here