Sebanyak 329 Karyawan PT. Nusa Halmahera Minerals (NHM) yang terpapar Covid-19 sudah dinyatakan Negatif setelah hasil Swab dikeluarkan Tim Medis Rumah Sakit Mitra Keluarga Jakarta tanggal 13 dan 14 Juli 2020.
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Halut, Kota Ternate dan Maluku Utara pada umumnya atas topangan do’a, sehingga kita semua dapat mengatasi secara bersama Covid-19 yang menimpa karyawan di PT. NHM,” - Amin Anwar, Perwakilan PT. Indotan Halmahera Bangkit (IHB) -
Halmahera Utara, Maluku Utara |BU| Hal ini diungkapkan Amin Anwar, Perwakilan PT. Indotan Halmahera Bangkit (IHB) pemegang saham PT. NHM kepada sejumlah awak media melalui rilisnya, Minggu (26/07/2020).
Amin, menjelaskan sebanyak 329 karyawan PT.NHM dan kontraktor yang terpapar Covid-19 positif semula berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) berjumlah 329 karyawan PT. NHM.
Untuk pengambilan Swab pertama dilakukan kepada 115 Pasien dan dinyatakan Negatif kemudian pengambilan Swab kedua kepada 214 pasien juga dinyatakan negatif negatif. Sehingga jumlah pasien negatif sebanyak 329 orang.
Selain itu, bahkan pasien yang terpapar Covid-19 karyawan PT. NHM dan kontraktor dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sudah keluar dari rumah sakit, baik RSUD Tobelo maupun Rumah Sakit Chasan Busoeri Ternate. “Mereka telah dipulangkan ke rumahnya masing- masing,” tutur Amin.
Ini semua berkat penanganan yang sistimatik dari para medis baik yang ada di Rumah Sakit Mitra Keluarga Jakarta, RSU Chasan Busoeri Ternate, Gosowong Dan Tim Medis Kabupaten Halmahera Utara.
Atas nama managemen mengucapkan terima kepada Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara, Kota Ternate dan Pemerintah Propinsi Maluku Utara, yang telah membantu memberikan kemudahan dalam memfasilitasi sarana tempat karantika karyawan PT. NHM.
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Halut, Kota Ternate dan Maluku Utara pada umumnya atas topangan do’a, sehingga kita semua dapat mengatasi secara bersama Covid-19 yang menimpa karyawan di PT. NHM,” pungkasnya.