Ende, NTT
Pemerintah Kabupaten Ende melalui Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ), menyerahkan bantuan logistik bagi warga masyarakat yang terkena dampak Siklon Seroja di Kecamatan Lepembusu Kelisoke (Lepkes), Rabu (5/5/2021).
Bantuan Logistik tersebut diserahkan langsung Camat Lepembusu Kelisoke, Damianus Frayalus, bertempat di Aula Kantor Camat Lepembusu Kelisoke.
Penyerahkan bantuan Logistik dari Pemerintah Kabupaten Ende melalui Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ende, diperuntukan bagi warga masyarakat yang terkena terdampak bencana siklon tropis seroja di Kecamatan Lepembusu Kelisoke beberapa waktu lalu.
Kegiatan penyerahan bantuan Logistik tersebut dihadiri dan disaksikan langsung oleh seluruh Staf Kecamatan Lepembusu Kelisoke yang diperuntukan bagi warga masyarakat di 2 (dua) Desa yang terkena dampak langsung dari Siklon Seroja, yakni Warga Masyarakat Desa Mukureku dan Warga Masyarakat Desa Ndenggarongge yang disaksikan langsung oleh Kepala Desa Mukureku.
Camat Lepembusu Kelisoke, Damianus Frayalus, dalam arahan singkatnya disela-sela kegiatan penyerahan bantuan logistik tersebut bagi warga masyarakat ke-2 (dua) Desa mengatakan, Pemerintah tetap berusaha membantu masyarakat yang berdampak langsung bencana di Kabupaten Ende termasuk di Wilayah Kecamatan Lepembusu Kelisoke.
“Terima kasih atas saling pengertian yang
terjalin antara Pemerintah dengan masyarakat. Ini adalah gambaran yang akan kita lakukan dimasa - masa yang akan datang,” ucapnya.
Sesuai arahan Pemeritah Pusat, kepada masyarakat yang terdampak bencana agar dilaporkan dengan data dukungan berupa foto kerusakan rumah serta menyiapkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga Keluarga (KK).
Bagi masyarakat yang terdampak bencana untuk segera melaporkan kepada Kepala Desa (Kades) untuk diteruskan kepada Bupati melalui Camat untuk ditindaklanjuti oleh BPBD Kabupaten Ende.
Nama-nama warga penerima bantuan logistik yakni, Desa mukureku, Andreas Lamba, Aloysius Au, Bernadus Mage dan Sabina Mbejo.
Sedangkan Desa Ndenggarongge, Gervasius S. Lamba, Martinus Kuru, Simon Senda dan Markus Wasa. (Damianus Manans)