Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak pada tahun 2020 akan di ikuti oleh 143 Desa yang tersebar di 27 kecamatan di Kabupaten Ciamis.
Ciamis, Jabar | Jajaran Polres Ciamis telah melaksanakan berbagai upaya serta menurunkan Tim dan personilnya untuk selalu melaporkan terkait situasi di wilayahnya terutama Desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak
Demikian disampaikan Kapolres Ciamis AKBP Dony Eka Putra S.Ik., MH pada saat di wawancarai para awak media seusai melaksanakan silaturahmi bareng awak media di salah satu rumah makan di Ciamis, Selasa(17/03/2020).
Di katakan Dony Eka, “Untuk memastikan wilayah tetap aman serta kondusif, Polres akan turun langsung untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait kamtibmas sekaligus memastikan agar kegiatan Pemilihan Kepala Desa Serentak tahun 2020 di Kabupaten Ciamis dapat berjalan dengan aman,tentram dan kondusif, serta mengecek langsung kesiapan baik sarana prasarana maupun yang lainya,” tuturnya.
Di tambahkan Dony Eka, “agar semua itu dapat terwujud maka jajarannya melakukan sambang baik ke Tokoh agama,Tokoh masyarakat, Tokoh pemuda serta melakukan pemetaan di titik rawan tatkala ada di wilayah tersebut chaos atau ketidak puasan baik dari calon maupun dari pendukungnya yang tidak menerima jagoannya kalah,” tuturnya.
“Polres Ciamis tidak akan mentolerir siapapun yang akan mengacaukan atau membuat suasana Kamtibmas tidak aman, maka kami akan tindak tegas dengan memproses sesuai aturan dan norma hukum yang berlaku, semua itu dilakukan tiada lain agar suasana baik sebelum ataupun sesudah pelaksanaan pilkades tetap aman, sejuk dan kondusif,” tegasnya.
Dony Eka berharap kepada masyarakat agar menyalurkan suaranya sesuai dengan pilihannya masing masing, hindari politik uang atau money poltik agar suara anda tetap sesuai pilihan dan tidak terjualkan dengan nominal rupiah yang tidak seberapa yang menjadikan suara anda mejadi hilang, “Pergunakan Pilihan anda sesuai dengan hati nurani,” harapnya.
Kepada Panitia pelaksana pilkades,TNI ataupun Polri, Kapolres menekankan, “untuk menjaga netralitas dengan mempedomani bahwa kita semua harus memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat dan kepada Calon Kepala Desa, baik yang terpilih maupun yang kalah untuk menyiapkan diri serta menerimanya, dan kepada kepala Desa yang menang untuk tetap bersinergi dengan seluruh stakeholder untuk memajukan desa,” tegasnya.
