Menjadi seorang Kepala Desa bagi seorang Hendrikus Ngati, Tidaklah muda karena wilayah yang dipimpinnya benar - benar memerlukan bantuan serta uluran tangan semua pihak. Desa Tinabani yang terletak di Kecamatan Ende, Kabupaten Ende adalah sebuah desa yang letak geografisnya kurang menguntungkan membuat Desa Tinabani boleh dikatakan Desa yang cukup sulit untuk dijangkau dengan transportasi darat karena medannya sangat terjal dan menantang.
Ende, NTT | Bagi masyarakat Tinabani, Berkebun dan bertani adalah kerja keseharian mereka. Hasil bumi dan hasil berkebun warga masyarakat Tinabani sulit menembus perkotaan. Makanya roda perekonomian warga masyarakat Desa Tinabani Kecamatan Ende agak tersendat dikarenakan akses jalan desa yang sangat buruk, dan sepanjang jalan Desa Tinabani benar - benar tidak layak dilalui kendaraan.
Hampir kurang lebih 7 Km jalan menuju Desa Tinabani sangat buruk, Malah kurang tepat disebut jalan, Selain bebatuan, terjal dan juga sempit dan curam. Menjadi Kepala Desa Tinabani baru beberapa bulan, Tetapi Kepala Desa baru tersebut diberikan tantangan karena selain diwarisi infrastruktur jalan yang buruk dan kurang memadai, Hendrik pun diwarisi penerangan jalan yang belum ada sepanjang jalan menuju desa.
Menjadi Kepala Desa yang baik harus pula didampingi perangkat desa yang baik pula karena sebuah program yang akan digulirkan oleh Kepala Desa harus mendapat dukungan dari semua pihak dari BPD, Aparatur Desa serta tokoh masyarakat.
Karena semua itu sangat menentukan jalan roda pemerintahan desa, serta sangat menunjang sekali untuk menempuh keberhasilan program yang akan dilaksanakan oleh Kepala Desanya. Makanya, Hendrik Ngati selain mendapat tantangan untuk membangun desa, Beliau pun meminta dukungan dari semua pihak dan seluruh warga masyarakat Desa Tinabani.
