Teror kembali menyerang dunia pers, kali ini menimpa LS, salah satu wartawan Media Online untuk Sumatera Utara. Rumahnya di Desa Namorih Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang diduga dibakar oleh Orang Tak dikenal (OTK), Minggu (02/02/2020) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.
Pancur Batu | Pada saat kejadian LS sedang tertidur pulas di rumahnya di Medan Tuntungan. Ia terbangun karena ada beberapa kali telepon masuk dari salah satu tetangganya di Desa Namorih yang mengatakan bahwa dirumahnya ada kebakaran, mendapatkan kabar tersebut LS langsung menghubungi keluarganya yang tinggal di Desa yang sama untuk segera memadamkan api dan ia pun langsung bergegas ke lokasi.
“Ada Cairan BBM Di Teras Rumah”
Setiba di lokasi, LS mendapati orang tuanya bersama sejumlah warga serta tetangga yang berada di lokasi sedang membantu memadamkan api di dalam rumah yang dulunya ia tempati.
Salah seorang warga yang ikut membantu memadamkan api mengatakan bahwa dirinya mendengar bunyi seperti orang berlari pada sebelum api berkobar karena curiga akan hal tersebut dirinya pergi keluar rumah untuk melihat situasi, saat itu juga ia melihat rumah tersebut menyala api dari luar dan melihat api tersebut menjalar kedalam rumah dan langsung menghubungi LS untuk mengabarkan kejadian tersebut .
Setibanya di lokasi kebarakan LS pun langsung menghubungi Polsek Pancur Batu dan seketika itu datang Kapolsek Pancur Batu ke lokasi kejadian dan melakukan Cek TKP bersama personil reskrim. Akan tetapi LS tidak melihat Kanit Reskrim Polsek Pancur Batu Iptu Suhaily Hasibuan datang ke lokasi kebakaran yang hanya berjarak lebih kurang 1 Km dari Mapolsek Pancur Batu.
Kepada Wartawan LS enggan menjelaskan penyebab terbakarnya rumah yang pernah dia tempati yang merupakan rumah Almarhum Kakeknya Di Desa Namorih.
Ia menduga kuat ada orang yang tidak senang kepada dirinya, “mungkin ada yang tidak senang di dalam pemberitaan atau pada saat saya melakukan konfirmasi lainnya sehingga nekat membakar kediaman saya, ujar LS.
Menurutnya rumah tersebut terbakar bukan karena “Korsleting Listrik” karena pada saat kejadian kebakaran rumah itu masih diterangi lampu, dan saat kejadian kebakaran warga yang memutuskan aliran listrik karena dikhawatirkan menjalar ke rumah lain dan di teras rumah tersebut di penuhi dengan cairan bahan bakar yang diduga sejenis bensin.
LS berharap pihak kepolisian segera mengusut sampai tuntas siapa pelaku dan dalang utama dalam pembakaran yang menggemparkan Desa Namorih Kabupaten Deli Serdang. “Karena di halaman rumah ini saya menemukan botol air mineral yang sudah lonyot (plastik terkena panas api, red) yang diduga digunakan pelaku untuk menyemprotkan bahan bakar sehingga cepat menjalar ke dalam rumah dan aroma bahan bakar yang sangat menyengat di teras rumah ini,” sebut pria kelahiran 17 Agustus ini.
Kapolsek Pancur Batu AKP Dedy Dharma, SH, MH yang langsung hadir pada saat kejadian mengatakan akan segera mengundang tim Inafis untuk memastikan penyebab kebaran tersebut. (Red)