Diduga adanya oknum Kades salah satu desa di Kabupaten Melawi sedang happy di salah satu tempat hiburan malam atau tempat karaoke bersama seorang wanita.
Melawi, Kalbar | Terlihat jelas dalam video berdurasi 36 detik yang awak media dapatkan, Kades tersebut bersama seorang wanita lagi asik berhadapan membicarakan sesuatu.
Viralnya video oknum Kepala Desa di salah satu desa di Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi tersebut membuat para wartawan mencari informasi sampai ke Desa Kebebu.
Dari informasi yang diperoleh, oknum Kepala Desa tersebut berinisial A, diduga Kepala Desa Kebebu, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat tersebut sedang berada di tempat hiburan malam bersama teman wanitanya yang terekam dalam video berdurasi selama 36 detik.
Didalam video yang beredar, terlihat oknum Kepala Desa itu ditemani wanita-wanita cantik hingga menjadi perhatian publik.
Video amatir tersebut diabadikan pada tanggal 23 September 2023 malam, terpantau oknum Kepala Desa itu sedang berkaraoke di salah satu tempat hiburan malam di Melawi.
Tidak hanya hanya itu, oknum Kades (Kepala Desa) itu juga ditemani wanita cantik, yang diduga wanita cantik itu bukan muhrimnya.
Terkait informasi tersebut, ketua Litbang YLBH GAN-LMRRI Kalimantan Barat dan Korwil Tindak Indonesia, Bambang Iswanto, A.Md., angkat bicara.
”Seharusnya seorang Kepala Desa harus mencerminkan karakter pemimpin yang baik dan menjadi teladan dikalangan masyarakat,” ujarnya.
Menurut ketua Litbang YLBH GAN-LMRRI Kalimantan Barat dan Korwil Tindak Indonesia, Bambang Iswanto A.Md., sangat menyesalkan perbuatan oknum Kades Kebebu tersebut.
Menurutnya, Kades (Kepala Desa) merupakan panutan bagi masyarakat yang dipimpinnya, sehingga perbuatan Kades yang berada di salah satu tempat hiburan malam dan ditemani wanita-wanita cantik tersebut kurang pantas.
“Sebagai tokoh masyarakat, Kades hendaknya memberikan contoh dan teladan yang baik bagi warganya,” cetusnya.
“Jangan sampai masyarakat berpikir dana desa yang dialokasikan untuk desa malah dipakai Kepala Desa untuk berfoya-foya,” imbuhnya.
“Okelah jika uang yang digunakan merupakan uang pribadi, tapi tetap saja jika sudah viral begini kasihan anak dan istrinya, mereka hidup dimasyarakat dan tidak menutup kemungkinan banyak warga yang akan mencibir,” ulas Bambang pada media.
“Kami berharap oknum Kades tersebut bisa diproses karena mencoreng citra Kades di Kabupaten Melawi,” ungkap Bambang, ketua Litbang YLBH GAN-LMRRI dan Korwil Tindak Indonesia.
Saat awak media ingin mengkonfirmasi melalui WhatsApp kepada oknum Kades berkaraoke ria viral tersebut, namun belum mendapatkan tanggapan alias bungkam.
Pada Sabtu siang awak media mendatangi Kades tersebut, namun tidak berhasil bertemu Kades.
“Kami juga ingin mengkonfirmasi ke oknum Kades tersebut, tetapi belum ada jawaban terkait video viral di salah satu tempat karaoke di Kabupaten Melawi,” ungkapnya.
Sampai berita ini diturunkan, awak media belum mendapatkan jawaban dari oknum Kades tersebut. (Tim)
